Mencintai orang lain seringkali mengalir begitu saja, bahkan kadang tidak tahu kapan mulai rasa cinta itu tumbuh. Ada juga yang mengatakan untuk mencintaimu aku tidak butuh alasan, aku senang, aku suka, aku cinta, itu sudah cukup titik. Tetapi bagaimana saat seseorang diingatkan tentang mencintai diri sendiri malah bertanya bagaimana caranya mencintai diri sendiri, ironis sekali ya. Sebenarnya mencintai diri sendiri itu tidak jauh berbeda dengan mencintai orang lain, namun kalau tidak memiliki kesadaran tentang mencintai diri sendiri maka kita juga kesulitan untuk bisa mencintai diri sendiri.
Berikut saya berbagi tips cara untuk mencintai diri sendiri:
Yang pertama jaga ucapan untuk diri sendiri
Kalau kita menjaga ucapan kepada orang lain, ini sepertinya sudah terbiasa bahkan banyak yang sudah terampil mana yang tidak sopan untuk dikatakan kepada orang lain dan mana yang bisa menyinggung.
Sudah tahu, namun kalau kepada diri sendiri seringkali tidak memperhatikan sopan atau tidak menyinggung atau tidak. Contohnya saat seseorang menunjukkan karyanya seringkali kita mengapresiasi positif, memberikan pujian, pujian agar lebih bersemangat, agar lebih kreatif lagi. Kita tahu bahwa mengatakan karyamu sangat buruk itu tidak sopan, meskipun mungkin nilainya masih 70 tapi kita melihat dari sisi positifnya sehingga bisa mengatakan hal-hal baik.
Namun yang terjadi pada diri sendiri di saat melihat karyanya berapa kali mengatakan ini jelek sekali ya, itu namanya menyinggung diri sendiri, tidak menghargai diri sendiri, tidak menghargai karya diri sendiri, kalau untuk orang lain menjaga kata-katanya tetapi untuk diri sendiri ternyata tidak atau disaat mengerjakan sesuatu kemudian mengatakan "aduh sulit banget sih", Aduh Enggak selesai-selesai, misalnya orang lain yang memecahkan kemudian kita komentar nggak selesai-selesai sih bisa menghubungkan. Tetapi kalau pada diri sendiri kita merasa itu sah-sah saja, padahal itu bagian kita tidak mencintai diri sendiri.
Kalau memang ini enggak selesai-selesai, Anda bisa evaluasi Kenapa kok belum selesai, tidak dengan mengatakan kata-kata negatif untuk diri sendiri dampaknya tentunya tidak baik. Saat mengerjakan sesuatu dan kliru, kemudian mengatakan Aduh, bodoh banget sih aku ini, itu juga termasuk kata-kata yang tidak sopan untuk diri sendiri.
Sopankah kalau untuk orang lain mengerjakan salah kemudian kita bilang kamu bodoh banget sih, tentunya tidak baik dan terapkan juga untuk diri sendiri.
Kalau tidak baik dikatakan untuk orang lain lebih-lebih untuk diri sendiri. Jadi, kita jaga kalimat-kalimat itu, bagi yang sudah terlanjur mengatakan kalimat-kalimat negatif, mulai sekarang dicek dan ubah pedekan kalimat-kalimat yang baik untuk diri sendiri perbaiki.
Yang kedua Terimalah kekurangan diri sendiri
Jangan menutup diri untuk selalu sempurna boleh, kita menargetkan sesuatu itu tinggi boleh, tapi saat sudah terjadi, saat sudah terealisasi, terimalah, hargai upaya Anda, tidak kemudian menyalahkan diri sendiri. Ini akan semakin membuat diri merasa tidak bernilai dan bagian dari tidak mencintai diri sendiri.
Seandainya seseorang yang kita cintai melakukan sesuatu harapannya 100 Tetapi dia dapat 90, Apakah kita kemudian memarahinya? Tidak! Semakin kita mencintainya, kita semakin bisa menerima. Begitu pula pada diri sendiri, disaat memiliki target 90 ternyata hasilnya 70, bukan dengan mengutuk diri sendiri, bukan dengan memarahi diri sendiri, tetapi menerimanya, melakukan evaluasi, itu lebih baik daripada menyalahkan diri sendiri.
Yang ketiga Hargai diri sendiri
Lakukan evaluasi Apa yang perlu dibenahi, kesalahan apa yang tidak perlu diulangi lagi, itu lebih baik, lebih adil untuk diri sendiri. Hargai diri sendiri dengan tampil prima, berbagai sikap perilaku dan penampilan anda.
Saat kita bisa menempatkan diri kepada siapa kita berhadapan, dengan siapa kita berinteraksi, dimana dan kita harus berpenampilan seperti apa, maka ini sebagai wujud bahwa kita care dengan diri sendiri, kita menjaga diri. Kita memang tidak merugikan siapapun, kalau kita tidak merawat diri tampil apa adanya bahkan amburadul tidak merugikan siapa-siapa itu anda, tetapi secara tidak langsung keluarga juga merasa dirugikan.
Bayangkan, Anda misalnya pecara tidak baik, Anda bersikap tidak sopan atau Anda berpakaian tidak sopan, orang akan menanyakan anaknya siapa itu, keluarganya siapa, saudaranya Siapa itu, akan secara tidak langsung berdampak kepada keluarga dan orang-orang terdekat.
Yang keempat Cintai diri sendiri
Cintai diri Anda dengan memperbaiki penampilan, memperbaiki sikap memperbaiki, cara anda komunikasi, semakin Anda menghargai diri Anda, maka anda akan semakin mudah untuk berinteraksi dengan orang lain, orang lain pun akan merasa nyaman. Kalau orangnya gak nyaman dengan dirinya sendiri apalagi orang lain, itu ya. Jadi, anda harus merasa nyaman dengan diri Anda dan itu akan berimbas kepada hubungan anda dengan orang lain.
Berikan hadiah untuk diri sendiri atau self-report, anda pun perlu dihargai, sama halnya kita mencintai orang lain sedikit-sedikit Lebih memberikan hadiah, ingin memberikan oleh-oleh, si dianya berprestasi ingin memberikan surprise, kenapa kalau diri sendiri enggak diberikan hadiah seperti itu.
Iya tentu, ini kado, Berikan hadiah untuk diri sendiri tidak harus sesuatu yang mahal, bisa berupa Waktu istirahat yang diinginkan, hadiah ini kuncinya adalah sesuatu yang diinginkannya, misalnya sukanya itu baca buku, sukanya baca buku saat kita sudah menyelesaikan sesuatu dengan baik, menyelesaikan pekerjaan dengan baik, maka memberikan hadiah untuk diri sendiri, membeli buku-buku yang diinginkan. Jadi, berikan hadiah untuk diri sendiri adalah wujud mencintai diri sendiri.
yang kelima tingkatkan kualitas diri di hadapan Allah
Kita punya tugas utama menjalankan perintah Allah dan Rasul dan menjauhi larangan-Nya. Kalau kita bisa meningkatkan diri di hadapan allah swt, Insya Allah maka nilai diri Anda akan meningkat. Ada rasa damai, ada rasa tenang, karena ada rasa bergantung kepada yang maha kuasa bukan terhadap kepada manusia untuk dihargai, bukan berharap kepada manusia untuk mereka banyak mencintai anda tetapi kita bergantung kepada Allah.
Jika, anda melakukan tips-tips yang saya sampaikan di depan tadi, tetapi poin kelima ini dilupakan, nauzubillahminzalik. Maka secara otomatis poin-poin di depan tadi yang saya berikan, yang tidak secara optimal berfungsi sangat banyak sekali. Contohnya ya orang-orang yang berusaha untuk mencintai dirinya tetapi dengan melepaskan kedekatannya dengan yang Mahakuasa ujung-ujungnya menjadi negatif.
Pengalaman-pengalaman negatif akhirnya terus-menerus menghampiri dirinya, ini tugas utama, memang kita memperbaiki diri berikut kualitas diri kita di hadapan Allah. Oke, semoga mulai detik ini, kita dimudahkan untuk mencintai diri sendiri tanpa mengabaikan rasa cinta kepada orang-orang disekitar, tanpa mengabaikan rasa cinta kepada keluarga, semoga selalu bersemangat, berbahagia, dan tetap dalam lindungan-Nya.